Bandara Ngurah Rai Nyaris Layani 18 Juta Penumpang hingga Triwulan III
Jumat, 18 Oktober 2024 10:13 WITA
Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai total melayani nyaris 18 juta penumpang hingga Triwulan III tahun 2024.
Males Baca?BADUNG – PT Angkasa Pura Indonesia Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai melayani 17,98 juta penumpang hingga triwulan III atau akhir September 2024. Jumlah tersebut meningkat 14 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya dengan catatan 15,8 juta penumpang.
General Manager Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Ahmad Syaugi Shahab menerangkan bahwa jumlah penumpang yang dilayani pada triwulan III merupakan yang tertinggi dibanding periode triwulan sebelumnya.
Pada kurun Januari hingga Maret atau triwulan I, tercatat sejumlah 5,2 juta penumpang dan di triwulan II atau April hingga Juni mencapai 6 juta penumpang.
“Pada periode Juli hingga September jumlahnya meningkat menjadi 6,7 juta penumpang. Jadi secara tren, per triwulan menunjukkan pertumbuhan. Dari total penumpang selama sembilan bulan terakhir, hingga September lalu rata-rata kami melayani sejumlah 1,9 juta penumpang per bulan atau 65 ribu penumpang per harinya,” jelas Ahmad Syaugi.
Ahmad Syaugi melanjutkan, pihaknya mencatat, 59 persen penumpang yang dilayani sepanjang triwulan III merupakan penumpang internasional.
“Sebagai destinasi wisata dunia, memang penumpang Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali masih didominasi oleh penumpang rute internasional yaitu sebanyak 10,5 juta dan sisanya 7,4 juta atau 41 persen merupakan penumpang penerbangan domestik,” ungkapnya.
Selain peningkatan penumpang, Ahmad Syaugi juga mencatat pertumbuhan pergerakan pesawat yang dilayani Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai. Tercatat terjadi kenaikan sebesar 5 persen, yang sebelumnya 101.151 pergerakan sepanjang triwulan III tahun 2023, naik menjadi 105.979 di tahun 2024.
Sama halnya dengan pergerakan penumpang, penerbangan rute internasional lebih tinggi dari domestik, yaitu masing-masing sebanyak 53.567 pergerakan pesawat rute internasional dan 52.412 pergerakan pesawat rute domestik.
Jika dirinci, pergerakan penerbangan internasional dari dan ke Singapura menempati posisi tertinggi yaitu 9.825 pergerakan pesawat, disusul Kuala Lumpur 8.178 pergerakan, dan Perth 5.378 pergerakan.
Sedangkan rute penerbangan domestik tujuan Jakarta berada di urutan teratas sebanyak 22.424 pergerakan pesawat, disusul Surabaya dengan 6.546 pergerakan, dan Lombok 3.114 pergerakan.
Reporter: Ran
Komentar