SKK Migas dan Petrogas Lakukan Tajak Sumur Eksplorasi Riam-1

Minggu, 23 Juli 2023 10:27 WITA

Card image

Wakil Kepala SKK Migas Nanang Abdul Manaf didampingi Kepala Perwakilan SKK Migas Wilayah Pamalu Subagyo saat di depan Rig 3 (750 HP) KKKS Pertogas yang digunakan untuk Tajak Sumur Ekplorasi Riam-1, Walio Barat, Wilayah Kerja Kepala Burung, KKKS Petrogas (Basin), Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya, Sabtu (22/7/2023). (Foto: Dok.SKK Migas)

Males Baca?

 

JAKARTA - Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) PT. Petrogas (Basin) Ltd. yang berkontrak dengan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas bumi (SKK Migas) telah melakukan tajak sumur eksplorasi Riam-1, Jumat (21/7/2023). pukul 11.00 WIT. 

Sumur Riam-1 terletak di lapangan Walio Barat, tepatnya di Blok Kepala Burung, Kabupaten Sorong, Papua Barat. Sumur eksplorasi tersebut akan dibor secara berarah (directional) menggunakan PBL Rig 3 (750 HP) dengan rencana kedalaman akhir sumur di 4.250 ftMD. 

Pengeboran eksplorasi ini dimaksudkan untuk menguji dan mengevaluasi potensi kandungan migas yang terdapat pada Formasi Kais. Program pengeboran sumur eksplorasi ini diperkirakan akan dilaksanakan hingga 2 bulan ke depan.

Deputi Eksplorasi Pengembangan Dan Manajemen Wilayah Kerja SKK Migas Benny Lubiantara mengatakan, SKK Migas dan KKKS terus mendorong program pengeboran sumur eksplorasi di kawasan timur Indonesia, karena potensi minyak dan gas terbesar saat ini berada dikawasan tersebut. 

"Pengeboran sumur eksplorasi sumur Riam-1 di Blok Kepala Burung, adalah dalam rangka untuk mengoptimalkan potensi minyak dan gas di Papua Barat dalam rangka menemukan sumber cadangan migas untuk mendukung pemenuhan kebutuhan nasional," ucapnya, Sabtu (22/7/2023).

Ia menerangkan bahwa kawasan Sorong kedepannya akan semakin strategis karena di wilayah ini sudah memproduksi minyak dan gas dalam jumlah besar dan merupakan salah satu wilayah yang menjadi tulang punggung produksi migas nasional. 

"Kedepan wilayah Sorong akan semakin strategis, seiring upaya Pemerintah mendorong hilirisasi hulu migas dengan mendorong tumbuhnya industri dalam negeri pengguna gas, termasuk rencana pendirian pabrik pupuk di Sorong," tuturnya.

Melihat potensi yang ada dan pengembangannya kedepan dan ketersediaan infrastrukturnya, maka SKK Migas akan terus menggiatkan pengeboran sumur ekplorasi di Sorong. 

Benny menambahkan kesiapan industri hulu migas untuk mendukung peningkatan cadangan migas nasional melalui pengeboran sumur eksplorasi yang lebih masif dan agresif di tahun 2023. 


Halaman :

Komentar

Berita Lainnya