Darma Putra Raih Anugerah “Bali Jani Nugraha” sebagai Pengkajian Sastra Bali Modern

Senin, 24 Oktober 2022 09:28 WITA

Card image

Prof. I Nyoman Darma Putra, Korprodi S3 (Doktor) Kajian Budaya FIB Unud terima Bali Jani Award 2022 dari Gubernur Bali, Wayan Koster, Minggu (23/10/2022).

Males Baca?


DENPASAR - Gubernur Bali, Wayan Koster menganugerahkan penghargaan “Bali Jani Nugraha” kepada 10 orang Pengabdi Seni Bali Modern. Dari kesepuluh penerima salah satunya adalah Dosen Prodi Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Udayana (Unud), Prof. I Nyoman Darma Putra. Anugerah diserahkan pada acara penutupan Festival Seni Bali Jani (FSBJ) 2022, di Art Centre Provinsi Bali, Minggu, (23/10/2022).

Prof. I Nyoman Darma Putra, Korprodi S3 (Doktor) Kajian Budaya FIB Unud ini diberikan anugerah atas pencapaiannya dalam Pengkajian Sastra Bali Modern. Ini juga berkat buku-buku yang ditulisnya, seperti buku Tonggak Baru Sastra Bali Modern (2000/2010) dan buku Heterogenitas Sastra di Bali (2021/2022).

Buku Heterogenitas Sastra di Bali mendapat Hadiah Sastra 2021 sebagai buku kritik sastra terbaik oleh Kemendikbud Ristek. Buku ini diterbitkan kembali oleh BRIN dan bisa diunduh dari link: https://penerbit.brin.go.id/press/catalog/book/552

Para Penerima Anugerah 
Sembilan penerima lainnya adalah: Prof. I Made Bandem (Pengkajian Inovasi Seni  Modern Bali), Prof. I Wayan Dibia (Seniman Tari Kontemporer), Putu Wijaya (seniman teater), Cokorda Sawitri (Sastrawan Modern), Tan Lioe Ie (penyair), Dr. Dra. A.A Sagung Mas Ruscitadewi, M.Fil.H. (Seniman Penulis Cerita Anak), Kadek Sonia Piscayanti, S.Pd., M.Pd. (sastrawan), Dhenok Kristianti (penyair), dr. Arya Warsaba Sthiraprana Duarsa, MM (penyair).

Penerima penghargaan diberikan piagam dan uang Rp50 juta (potong pajak) dan diwajibkan menulis buku yang diisi logo Festival Seni Bali Jani (FSBJ). Sebanyak 25 eksemplar buku itu agar diserahkan kepada Dinas Kebudayaan Bali untuk dipamerkan dalam pameran buku Bali (Bali Book Fair).

FSBJ diselenggarakan sebagai aktualisasi Perda Bali Nomor 4 Tahun 2020 tentang Penguatan dan Pemajuan Kebudayaan Bali, sekaligus implementasi Visi Pembangunan Provinsi Bali 2018-2023: Nangun Sat Kerthi Loka Bali, melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana menuju Bali Era Baru.

Kegiatan kesenian yang digagas Putri Suastini Koster ini dimaksudkan untuk menyeimbangkan pembinaan kesenian modern di Bali, seirama dengan kesenian tradisional yang sudah berkibar lewat Pesta Kesenian Bali.


Halaman :

Komentar

Berita Lainnya