Kementerian PUPR Turun Langsung Atasi Longsoran di Jalan Nasional Cianjur - Puncak

Senin, 21 November 2022 13:21 WITA

Card image

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) lakukan pembersihan jalan nasional, dari pohon-pohon tumbang dan tanah dari longsoran tebing, Senin (21/11/2022). (Foto: PUPR)

Males Baca?


JAKARTA - Gempa bumi berkekuatan magnitudo (M) 5,6 yang melanda wilayah Cianjur, Jawa Barat, Senin (21/11/2022) siang mengakibatkan Jalan Nasional Cianjur - Puncak longsor.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang berkoordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bergerak cepat menangani longsoran.

"Saat ini sedang dimobilisasi personel dan alat berat dari lokasi terdekat (sekitar 10 km) untuk pembersihan jalan nasional dari pohon-pohon tumbang dan tanah dari longsoran tebing," terang Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri dan Lingkungan sekaligus Juru Bicara (Jubir) Kementerian PUPR Endra S Atmawidjaja.

Hal ini dimaksudkan agar lalu lintas pada jalan nasional dari Puncak - Cipanas - Cianjur kembali normal untuk kelancaran penyaluran obat-obatan, tenaga medis, bahan makanan dan sandang/baju/selimut bagi warga terdampak.
 

"Sementara kami mobilisasi 5 excavators dan 7 dump trucks, 12 Hidran Umum, 4 toilet portable dan 7 tenda darurat," tuturnya, Senin (21/11/2022) malam.

Endra mengatakan, salah satu lokasi yang sudah diterima laporannya dari lapangan adalah di Kecamatan Cugenang pada ruas jalan nasional antara Kota Cianjur ke Puncak.

{bbseparator}

"Laporan sementara ada 2 titik longsor yang parah. Sementara tidak ada jalan yang putus karena kerusakan struktur, tetapi putus karena tertutup pohon yang tumbang dan longsoran tanah," bebernya.

Dijelaskan, pihaknya akan menyiagakan personel dan alat berat di Cugenang dan lokasi berisiko tinggi sebagai antisipasi kemungkinan terjadinya gempa dan longsoran susulan.

Endra menambahkan, mewakili segenap keluarga besar Kementerian PUPR dirinya menyampaikan ucapan belasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada seluruh korban jiwa dan keluarga yang ditinggalkan.

"Kepada seluruh masyarakat Cianjur dan sekitarnya, kiranya tetap waspada dengan risiko gempa atau longsor susulan. Untuk itu kita harus selalu update informasi resmi yang kredibel dari BNPB dan BMKG," kata Endra.

(Putra)


Komentar

Berita Lainnya


Bendesa Berawa Segera Disidangkan