Kondisi Mabuk, Wisatawan Asal Australia Mengaku Diperkosa WN Nigeria

Selasa, 06 Desember 2022 07:33 WITA

Card image

Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol. Bayu Satake, saat diwawancarai awal media, Selasa, (6/12/2022). (Foto :Agung/mcw)

Males Baca?


DENPASAR - Nasib naas dialami wisatawan perempuan warga negara asing (WNA) asal Australia berinisial RTK (25). Ia mengaku menjadi korban pemerkosaan yang diduga dilakukan warga negara (WN) Nigeria.

Dalam laporannya ke Polresta Denpasar korban mengatakan, peristiwa bermula ketika ia minum di salah satu club di kawasan Badung, Jumat (2/12/2022) sekitar pukul 19.17 Wita.

Saat itu ia tidak sendiri melainkan bersama dua orang temannya yang merupakan warga lokal dan dua warga asing asal Nigeria, di mana salah satunya adalah pelaku berinisial IJZ (23).

Sekitar pukul 21.30 Wita korban yang sudah mabuk minta diantar pulang ke hotel tempatnya menginap di kawasan Legian, Kuta, Badung. Ia lalu diantar dua orang staf club, dengan diikuti oleh pelaku.

Dalam perjalanan pelaku menyuruh dua staf club kembali ke tempatnya bekerja sembari berkata biar dirinya yang mengantar.

Rupanya itu hanya modus pelaku, korban bukannya diantar pulang namun dibawa ke tempat kosnya di kawasan Jalan Teuku Umar, Denpasar Barat.

Di sana korban dipaksa berhubungan seksual hingga kesakitan. Korban berontak dengan melakukan perlawanan. Setelah mendorong pelaku, korban menyelamatkan diri melalui jendela kamar.

Dikonfirmasi terpisah, Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol. Bayu Satake mengatakan bahwa korban telah membuat laporan kejadian yang dialaminya ke Polresta Denpasar.

"Sudah lapor ke Polresta Denpasar. Kasusnya dalam proses penyelidikan, dan pelaku masih dalam pencarian," terang Kabid Humas, Selasa (6/12/2022).

(Agung Widodo)


Komentar

Berita Lainnya