Pesan Menteri Basuki agar Pembangunan Infrastruktur IKN Jaga Kualitas dan Estetika

Minggu, 05 Februari 2023 13:17 WITA

Card image

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, saat meninjau progres pembangunan infrastruktur dasar pendukung IKN, Minggu (5/2/2023). (Foto: Wibisono/PUPR)

Males Baca?

 

PENAJAM PASER UTARA - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono meninjau progres pembangunan infrastruktur dasar pendukung Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur.

Termasuk meninjau bangunan pemerintahan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP), di mana hingga saat ini sudah 31 paket dikerjakan oleh kontraktor, konsultan manajemen konstruksi dan supervisi.

"Di antaranya pekerjaan land development, hunian pekerja, jalan logistik, jalan tol, embung dan drainase, intake air baku, kantor kementerian koordinator, sumbu kebangsaan, kompleks kantor dan istana negara," ujar Basuki, Minggu (5/2/2023).

Ia mengatakan bahwa sejauh ini progres fisik infrastruktur IKN keseluruhan sudah 14 persen dan berjalan baik sesuai dengan 3 prinsip utama yakni untuk menjamin kualitas, estetika dan keberlanjutan lingkungan. 

"Visi Smart Forest City harus menjadi panduan dan orientasi kita bekerja. Hati-hati, harus seminimal mungkin menebang pohon dan mengupas tebing. Justru kita manfaatkan pohon dan tebing yang ada untuk lansekap view kawasan yang bagus," tuturnya.

Adapun implementasinya dilakukan dengan membatasi secara ketat penebangan pohon eksisting yang betul-betul sesuai dengan rencana manfaat jalan dan tapak bangunan.

Serta mempertahankan bentang alam yang ada di lapangan (elevasi, kontur, posisi) dibawah pengawasan ketat konsultan manajemen konstruksi dan supervisi pekerjaan. 

Menteri Basuki juga berpesan agar kendaraan Over Dimension dan Overload (ODOL) tidak melintas di area KIPP IKN.

"Saya tegas soal ODOL, sudah ada aturannya. Kita harus memberi contoh yang baik, untuk truk angkut material jangan overload," pesannya.


Halaman :

Komentar

Berita Lainnya