RSUD Teluk Bintuni Tegaskan Oknum Mengaku dokter Spesialis Ahli Bedah Bukan Karyawan Setempat

Kamis, 30 Maret 2023 18:55 WITA

Card image

Tenaga Ahli Bidang Pelayanan Medik RSUD Bintuni, dr. Nova Sumihartini, saat wawancara dengan wartawan di ruang kerjanya Kamis (30/3/2023). (Foto: haiser/mcw)

Males Baca?


BINTUNI - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Teluk Bintuni memberikan klarifikasi terkait adanya oknum yang mengaku sebagai dokter spesialis ahli bedah kepada warga masyarakat Teluk Bintuni.

Klarifikasi dilakukan karena oknum dokter tersebut juga diisukan telah melakukan penipuan terhadap sejumlah warga setempat. 

"Kami mendapat kabar foto yang beredar berupa nemtek milik dari salah seorang yang mana tertulis sebagai dokter bedah, dengan membawa nama RSUD Teluk Bintuni," kata Tenaga Ahli Bidang Pelayanan Medik RSUD Bintuni, dr. Nova Sumihartini, Kamis (30/3/2023).

"Dan perlu diketahui bahwa itu bukanlah dokter bedah yang berpraktek di RSUD Teluk Bintuni," sambung dokter Nova saat ditemui di ruang kerjanya.

Pihaknya tidak mengetahui latar belakang mengapa sang oknum membuat identitas tersebut. Karena menurutnya, identitas yang tertera di nemtek nama maupun foto, bukanlah petugas atau staf resmi yang berpraktek sebagai tenaga dokter ahli bedah di RSUD Teluk Bintuni.

Dirinya memaparkan, tindakan apapun yang telah dilakukan oleh pemilik nemtek itu bukan menjadi tanggung jawab pihak RSUD Teluk Bintuni.

"Sehingga bila ada pihak-pihak mana yang telah merasa dirugikan oleh pelaku, agar dapat langsung melaporkan kejadian kepada pihak yang berwajib," ucapnya.

Nova menjelaskan saat ini total tenaga dokter spesialis bedah yang berperaktek di RSUD Teluk Bintuni sebanyak dua orang, yakni dr. Muhammad Abdu dan dr. Andi Sinapati. 

Sedangkan untuk jumlah keseluruhan dokter yang bertugas di RSUD Teluk Bintuni lanjutnya, ada sebanyak 15 orang mulai dari dokter spesialis penyakit dalam, spesialis bedah.


Halaman :

Komentar

Berita Lainnya