Danrem 172/PWY Bantah Dugaan Dandim Jayawijaya Terlibat Kaburnya RHP

Selasa, 02 Agustus 2022 14:42 WITA

Card image

Komandan Korem 172/ Praja Wira Yakthi, Brigjen J.O Sambiring

Males Baca?

 

MCWNEWS.COM, JAYAPURA - Komandan Korem 172/ Praja Wira Yakthi, Brigjen J.O Sambiring angkat bicara prihal dugaan keterlibatan Dandim 1702/Jayawijaya Letkol CPN. Athenius Murib atas kaburnya tersangka dugaan suap dan Gratifikasi Ricky Ham Pagawak ke PNG.

"Kami TNI memiliki semangat yang sama untuk memberantas kasus Korupsi, sehingga adanya pemberitaan tersebut, tentunya menjadi perhatian kami Korem 172/PWY," tegas Danrem dalam rilis media, Selasa (2/8/2022) siang.

Dikatakan, TNI dalam penegakkan kasus korupsi siap membantu pihak manapun yang berwenang dalam mengusut adanya dugaan kasus korupsi., termasuk KPK yang telah memfonis tersangka Bupati Mamberamo Tengah, Ricky Ham Pagawak.

Dia tegas menyebut bahwa hingga saat ini pihaknya belum menemukan dugaan keterlibatan anakbuahnya itu.

"Sampai dengan saat ini belum ditemukan adanya keterlibatan prajurit TNI membantu kaburnya RHP. Jajaran Kodam XVII/Cenderawasih turut mendukung pihak Polda Papua untuk mencari keberadaan RHP," ucapnya. 

Diakuinya jika kemudian ditemukan atas tudingan tersebut,  maka pihaknya juga akan melakukan penyelidikan lebih lanjut, dan dirinya tegas bertanggung jawab atas itu.

"Apabila adanya dugaan keterlibatan anggota TNI dalam membantu kaburnya Bupati Mamberamo Tengah RHP,  tentunya akan dilakukan pendalaman dan penyelidikan lebih lanjut sesuai prosedur hukum yang berlaku di TNI. Danrem 172/PWY yang bertanggung jawab untuk hal tersebut," tegasnya.

Sebelumnya, ramai dalam pemberitaan statmen KPK melalui Plt. Juru bicara KPK Ali Fikri pada Senin kemarin. KPK menyebut jika informasi keterlibatan Dandim 1702/ Jayawijaya diperoleh dari informasi sumber yang disembunyikan identitasnyan. Pihak KPK juga telah melayangkan surat permintaan bantuan Kasad TNI untuk membantu menghadirkan Dandim ke KPK. (dy)


Komentar

Berita Lainnya