Unud Gelar Seminar Inisiatif Implementasi Metode Wolbachia di Bali: Peluang dan Tantangan

Kamis, 30 November 2023 20:37 WITA

Card image

Peserta seminar antusias mengikuti paparan ilmiah soal wolbachia di Unud, Kamis (30/11/2023).

Males Baca?

DENPASAR- Universitas Udayana (Unud) menggelar Seminar Inisiatif Implementasi Metode Wolbachia di Bali pada Kamis (30/11/2023). Acara berlangsung di Aula Fisip Lantai 4, Kampus Unud, Denpasar, dan dihadiri oleh sejumlah peserta dari kalangan akademisi, pemerintah, LSM, dan berbagai sektor lainnya.

Seminar ini menjadi ajang diskusi mengenai penerapan inovasi Wolbachia sebagai metode pengendalian vektor demam berdarah dengue. 

Dr Sang Gede Purnama SKM, MSc, Dosen Program Studi Kesehatan Masyarakat FK Unud, mengungkap keunggulan inovasi Wolbachia.

"Nyamuk berwolbachia ini adalah nyamuk yang baik. Banyak keuntungan yang didapat dari nyamuk ini." 

Beberapa keunggulan inovasi tersebut meliputi penggunaan bakteri Wolbachia alami sebagai alat pengendalian vektor demam berdarah dengue, tidak bergantung pada pestisida kimia, mengurangi risiko resistensi nyamuk terhadap insektisida kimia, serta memberikan perlindungan kolektif kepada masyarakat dengan mengurangi risiko demam.

Sementara itu Wakil Rektor Bidang Akademik Prof Dr Ir I Gede Rai Maya Temaja MP, IPU, yang juga membuka seminar, berharap Unud dapat turut berperan dalam pengkajian Wolbachia sebelum dilepas di masyarakat. 

"Melalui seminar ini, diharapkan Unud bisa memberikan pandangan akademik terkait metode Wolbachia," ungkapnya.

Seminar juga mengulas aspek keamanan Wolbachia bagi manusia dan lingkungan. Wolbachia ini aman bagi manusia karena hanya hidup di sel serangga dan tidak mengubah sifat, fisik, perkembangan, serta perilaku nyamuk. 

Pengendalian demam berdarah dengan menggunakan Wolbachia dianggap sebagai inovasi yang menjanjikan dalam upaya mengurangi penyebaran penyakit demam berdarah yang disebabkan oleh virus dengue.

Terkait dengan tantangan pengendalian demam berdarah, Dr. Sang Gede Purnama menyatakan, "Penggunaan pestisida kimia dapat memiliki dampak negatif pada lingkungan dan organisme non-target. Efektivitas pengendalian vektor kurang efektif karena hanya membunuh nyamuk dewasa."

Melalui seminar ini Unud diharapkan dapat memainkan peran yang signifikan dalam kajian Wolbachia sebelum diterapkan secara luas di masyarakat. Inovasi ini dianggap sebagai langkah progresif dalam mengatasi permasalahan demam berdarah dan menjadi kontribusi penting dalam bidang kesehatan masyarakat di Bali dan Indonesia pada umumnya.

Reporter: Lan


Komentar

Berita Lainnya