‘WANTED’ Polda Bali Keluarkan Surat DPO untuk Pendiri Ri-Yaz Group Malaysia

Sabtu, 03 Desember 2022 06:19 WITA

Card image

Polda Bali keluarkan surat DPO Founding Father Ri-Yaz Group Malaysia, MSHS Bin MS alias DSM (48) asal Malaysia dan Chief Executive Officer (CEO) Ri-Yaz Development, KCH (56) warga negara Inggris, Sabtu (3/12/2022). (Foto: Ist)

Males Baca?

 

DENPASAR - Polda Bali terus melakukan penyelidikan terkait keberadaan Founding Father Ri-Yaz Group Malaysia, MSHS Bin MS alias DSM (48) asal Malaysia dan Chief Executive Officer (CEO) Ri-Yaz Development, KCH (56) warga negara Inggris.

Beberapa langkah telah dilakukan Polda Bali untuk mencari tahu keberadaan dua orang WNA tersebut yang diduga telah kabur ke luar negeri dengan membawa uang milik PT Golden Dewata sebesar Rp89.824.516.520.

Di antaranya berkoordinasi dengan cara bersurat ke beberapa pihak, salah satunya menyurati Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta Selatan. 

Informasi diperoleh, selain Dubes Malaysia di Ibu Kota, Polda Bali telah mengirimkan surat juga kepada Polis Diraja Malaysia beberapa waktu lalu.

Yang dilakukan ini telah sesuai dengan prosedur, sebab ada warga Negara Malaysia yang masuk dalam Wanted Polda Bali terkait dugaan Tindak Pidana Penipuan Dalam Jabatan, dan atau Penipuan juga Penggelapan, sebagai mana dimaksud dalam pasal 374 KUHP atau 378 KUHP dan 372 KUHP. 

Tentunya disertakan dengan data, foto, identitas, termasuk ciri-ciri. Seperti, WNA Malaysia, memiliki tinggi badan 178 cm, berat badan 70 kg, rambut bergelombang, tapi menjadi lurus kalau pakai minyak rambut.


Halaman :

Komentar

Berita Lainnya