LP3M Unud Gelar Pelatihan Penyusunan Dokumen SPMI

Minggu, 18 Juni 2023 20:31 WITA

Card image

Rektor Unud Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gde Antara, M.Eng.,IPU dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada LP3M yang selalu mengawal proses penjaminan mutu di Universitas Udayana, Rabu (14/6/2023). (Foto: Dok.Unud)

Males Baca?

 

DENPASAR - Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M) Universitas Udayana (Unud) menyelenggarakan Pelatihan Penyusunan Dokumen Sistem Penjaminan Mutu Internal bertempat di Ruang Aula Gedung Pascasarjana Kampus Sudirman Denpasar.

Kegiatan ini dibuka langsung oleh Rektor Unud dengan menghadirkan dua narasumber yakni Sugiyono, S.Si.,Ph.D (Universitas Jenderal Soedirman) dan Prof. Dr. Ir. I Made Alit Karyawan Salain, DEA (Sekretaris LP3M Unud).

Ketua LP3M Unud Ir. I Nengah Sujaya, M.Agr.Sc., Ph.D dalam laporannya menyampaikan kegiatan SPMI itu tidak pernah berhenti, selalu saja ada hal yang perlu ditingkatkan. Dalam pelatihan ini tema yang diangkat terkait Laporan Evaluasi Diri yang merupakan hal yang sangat penting, tidak hanya di dalam menyiapkan dokumen akreditasi, tetapi juga sebagai salah satu dasar pengambilan kebijakan-kebijakan di program studi dan yang lebih sulit lagi adalah terkait analisis SWOT yang akan disampaikan oleh narasumber yang hadir.

“Dan yang tidak kalah pentingnya adalah juga terkait dengan kita merumuskan kembali profil program studi, kemudian capaian pembelajaran program studi termasuk hal-hal terkait yang nanti disampaikan oleh Sekretaris LP3M,” ujar Ketua LP3M, Rabu (14/6/2023).

Harapannya dari luaran kegiatan ini nantinya dapat dirumuskan kembali CPL dan tentu dokumen akreditasi yang lebih baik, sehingga nanti ke depan diharapkan melalui kegiatan ini semua proses akreditasi lebih lancar dan dengan hasil yang memuaskan atau unggul semuanya. Kemudian tantangan selanjutnya adalah akreditasi internasional seperti yang sedang dilakukan saat ini dan tahun-tahun mendatang.

Sementara Rektor Unud Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gde Antara, M.Eng.,IPU dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada LP3M yang selalu mengawal proses penjaminan mutu di Universitas Udayana. 

Rektor dalam hal ini menyampaikan tentang peta jalan pengembangan institusi kedepannya, yaitu konteks PTN BH adalah goal ke depan dimana saat ini status Unud masih BLU, mudah-mudahan bisa mengikuti PTN lainnya yang sudah ber PTN BH. Dalam konteks pengembangan institusi ber PTN BH itu, tidak berhenti sampai disana saja, akan tetapi lebih dari itu yakni internasionalisasi. 

Dalam menuju internasionalisasi hal yang perlu diperhatikan adalah bagaimana pelaksanaan Tridharma bisa mengarah kesana, kemudian pengembangan kelembagaannya.

Dalam konteks itu, SPMI menjadi sesuatu hal yang sangat penting, artinya tidak mungkin SPME seperti oleh BAN-PT, LAM-PTKes termasuk internasionalisasi itu akan berjalan baik manakala SPMI kita tidak terurus dengan baik. Dengan adanya pelatihan ini diharapkan memberikan dampak kepada Kooprodi dalam membuat manajemen yang bagus, sehingga peta jalan pengembangan Prodi dapat seperti yang diharapkan.


Halaman :

Komentar

Berita Lainnya





KPK Gelar Festival Film Antikorupsi