PMKRI Denpasar Temui Penglingsir Puri Satria, Didukung Penuh untuk KSN di Bali

Jumat, 06 Oktober 2023 08:11 WITA

Card image

Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Denpasar dan Pengurus Pusat (PP) PMKRI bertemu dengan Penglingsir Puri Satria, Tjok Ratmadi, Kamis (5/10/2023) di Puri Agung Denpasar. (Foto: Lan/MCW)

Males Baca?

DENPASAR - Panitia Konferensi Studi Nasional (KSN) Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Denpasar dan Pengurus Pusat (PP) PMKRI bertemu dengan Penglingsir Puri Satria, Tjok Ratmadi, Kamis (5/10/2023) di Puri Agung Denpasar. Pertemuan tersebut dalam rangka membahas persiapan KSN yang akan digelar di Bali pada 19-25 November mendatang.

Dalam pertemuan tersebut, Tjok Ratmadi menyambut baik kegiatan KSN yang diselenggarakan oleh PMKRI. Menurutnya, kegiatan ini merupakan bentuk keikutsertaan generasi muda dalam mengisi kemerdekaan Negara Republik Indonesia.

"Kegiatan ini sebenarnya adalah bentuk keikutsertaan generasi muda dalam mengisi kemerdekaan ini, masa saya umur 80 masih ngomong-ngomong politik, anda adalah pewaris. Kalo jelek nanti republik ini anda yang kena," ujar Tjok Ratmadi.

Tjok Ratmadi juga mendukung penuh kegiatan KSN di Bali. Menurutnya, kegiatan ini dapat memberikan pengaruh yang positif bagi masyarakat Bali.

"Bali sampai saat ini terkenal salah satunya adalah senyum orang Bali, senyum keramahtamaan ini tidak semua orang tau. Dengan adanya kegiatan yang positif ini pasti senanglah, dengan turis aja senang apalagi orang Indonesia," kata Tjok Ratmadi.

Ketua PMKRI Denpasar, Alexandro Rolandi, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Tjok Ratmadi atas dukungannya terhadap KSN di Bali.

"Kami tuan rumah pelaksanaan kegiatan KSN PMKRI sangat berterima kasih pada Ratu Tjok Ratmadi karena telah menerima kami di Puri Agung Satria ini dan mendukung penuh kegiatan KSN di Bali," ujar Rolandi.

KSN PMKRI 2023 akan mengusung tema "Indonesia 2045: Episentrum Pertumbuhan Ekonomi Global". Kegiatan ini akan membahas berbagai isu strategis yang berkaitan dengan pembangunan Indonesia, seperti ekologi, pariwisata, bonus demografi, transisi energi, ketahanan pangan, politik dan demokrasi, ekonomi kreatif, dan tata kelola pembangunan nasional.

 

Editor: Lan


Komentar

Berita Lainnya