Bupati Biak Sebut Provinsi Tak Adil dan Minta Nama RS Lukas Enembe Diganti

Senin, 05 Desember 2022 12:17 WITA

Card image

Bupati Biak Numfor Herry Naap. (Foto: YT Humas Biak Numfor)

Males Baca?


TIMIKA - Bupati Biak Numfor Herry Ario Naap kecewa dan menyebut Provinsi Papua di masa Gubernur Lukas Enembe tidak adil dalam pemerataan pembangian dana Otonomi Khusus (Otsus).

"Uang Otsus, Biak sendiri tidak rasakan dengan baik. Dalam pemerataan pembagian dana Otsus, ini tidak adil. Kalau dibilang Papua dibangun merata, merata apa, omong kosong saja," kata Herry dalam sebuah sambutan di Biak, Sabtu (3/12/2022).

Herry Naap bahkan menyebut Provinsi Papua di bawah kepemimpinan Lukas Enembe selama dua periode, secara khusus tidak memperhatikan Kabupaten Biak Numfor.

"Provinsi Papua tidak perhatikan kabupaten Biak Numfor," ujarnya.

Rumah Sakit Lukas Enembe di Pulau Numfor, kata dia, sebelumnya dijanjikan oleh Lukas untuk dibangun. Namun nyatanya tidak ada.

"Provinsi tidak pernah kasih uang. Besok itu, APBD provinsi ditetapkan. Kalau mereka tidak taro uang untuk RS Lukas Enembe di Pulau Numfor, rubah nama ganti dengan nama lain. Perintah bupati, laksanakan," tegas Herry.

"Tulis saja, bupati menggantikan nama Rumah Sakit Lukas Enembe karena tidak didukung APBD Provinsi Papua. Wartawan tolong tulis," lanjut dia.

Herry meminta wartawan agar pernyataannya itu dipublikasikan saja. Menurut dia, masyarakat Biak harus tahu bahwa Pemprov Papua tidak banyak menaruh perhatian ke daerah itu.

"Ini kasih naik di berita. Bupati Biak Numfor yang bicara. Supaya masyarakat tahu bahwa infrastruktur yang kita kerja di Biak ini, bupati dan kepala dinas pergi jalan cari uang di Jakarta untuk bawa bangun Biak," katanya.

(Sevianto)


Komentar

Berita Lainnya