KPK Periksa Pejabat Pajak Rafael Alun Lusa, Bakal Diklarifikasi Soal Rekening Jumbo

Senin, 27 Februari 2023 22:04 WITA

Card image

Rafael Alun Trisambodo rencana, Rabu, (1/3/2023) diundang klarifikasi di Gedung Merah Putih KPK Jln Kuningan Persada Kav. 4, Setiabudi Jakarta Selatan, (Foto: Dok.Satrio/mcw)

Males Baca?

 

JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menjadwalkan untuk mengklarifikasi Pejabat Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Rafael Alun Trisambodo terkait asal usul harta kekayaan miliknya pada Rabu, 1 Maret 2023. Rafael diminta untuk hadir ke Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, lusa.

"Kami telah menjadwalkan klarifikasi kepada yang bersangkutan dan kami telah mengirimkan undangan untuk melakukan klarifikasi pada hari Rabu dan akan dilakukan nanti di Gedung Merah Putih KPK," kata Plt Juru Bicara Pencegahan KPK, Ipi Maryati di kantornya, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Senin (27/2/2023).

KPK berencana mengklarifikasi asal usul harta kekayaan milik Rafael Alun. Termasuk, soal rekening jumbo miliknya. Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) sempat membongkar adanya transaksi janggal di rekening milik Rafael. Oleh karenanya, KPK meminta Rafael untuk menyiapkan berkas-berkas harta kekayaannya.

"Tentu yang wajib hadir adalah yang bersangkutan, dan kita harapkan yang bersangkutan membawa bukti-bukti yang dibutuhkan," katanya.

Rafael Alun disebut-sebut memiliki banyak aset berupa rumah di beberapa kota. Namun, Ipi masih enggan berkomentar soal itu. Kata Ipi, KPK akan mengklarifikasi seluruh harta kekayaan milik Rafael Alun. Termasuk, informasi adanya aset-aset milik Rafael Alun yang dikabarkan tidak dilaporkan ke KPK.

"Substansi pemeriksaan saya kira belum bisa saya sampaikan kepada teman-teman. Nanti setelah klarifikasi kami akan sampaikan kepada teman-teman. Ada potensi juga bahwa klarifikasi tidak selesai dalam satu pertemuan misalnya itu juga ada terbuka kemungkinan tersebut," beber Ipi.

Sekadar informasi, KPK saat ini sedang menyelidiki ketidakwajaran harta kekayaan Pejabat Pajak, Rafael Alun Trisambodo. Rafael Alun Trisambodo merupakan ayah dari Mario Dandy Satriyo. Mario Dandy merupakan pelaku penganiayaan terhadap David, anak petinggi Pengurus Pusat (PP) Gerakan Pemuda (GP) Ansor, Jonathan Latumahina. Mario telah ditetapkan sebagai tersangka atas kasus penganiayaan tersebut.

Kasus tersebut kemudian berbuntut panjang. Ayah Mario Dandy, Rafael Alun ikut terseret. Gaya hidup glamour Mario Dandy menjadikan pertanyaan terhadap sosok sang ayah. Setelah ditelusuri, Rafael Alun ternyata memiliki harta kekayaan yang fantastis yakni sebesar Rp56,10 miliar. Ada peningkatan harta kekayaan Rafael Alun yang cukup signifikan.

Reporter: Satrio
Editor: Ady


Komentar

Berita Lainnya