BGP Papua Siapkan Ribuan Guru Penggerak Jangkau Pendidikan di Pelosok

Selasa, 02 Mei 2023 20:03 WITA

Card image

Kepala Balai Guru Penggerak (BGP) Papua Fatkurohmah, saat wawancara dengan wartawan, Selasa (2/5/2023). (Foto: Edy/mcw)

Males Baca?

 

JAYAPURA - Balai Guru Penggerak (BGP) Provinsi Papua menggelar pembinaan dan pelatihan kepada ribuan Guru Penggerak. Para guru ini disiapkan untuk mengatasi persoalan pendidikan di Papua, dan tiga Daerah Otonomi Baru (DOB).

Kepala Balai Guru Penggerak (BGP) Provinsi Papua Fatkurohmah mengatakan jika guru-guru penggerak ini telah tersebar di seluruh Papua, termasuk wilayah provinsi baru. Pembekalan dilakukan dengan dengan pola deferensiasi.

"Jadi karena luasnya wilayah kita, maka kita maksimalkan SDM kita dengan adanya Guru Penggerak. Mereka sudah tersebar di seluruh Papua, Papua Selatan, Papua Tengah dan Papua Pegunungan Tengah," kata Fatkurohmah, Selasa (2/5/2023).

Ia menerangkan, pola pelatihan berbasis diferensiasi diberikan untuk dapat menjangkau dan memaksimalkan pelayanan pendidikan kepada anak-anak sekolah.

"Kita sedang mendesain kegiatan berbasis deferensiasi. Jadi tiap daerah memiliki karakteristik berbeda-beda sehingga treatment-nya juga berbeda. Guru Penggerak yang profesional dengan pelatihan yang telah diberikan diharapkan mampu dapat menjangkau dan memberikan hak pendidikan bagi anak-anak di Papua," tuturnya.

Ia mengungkapkan, Guru Penggerak yang disiapkan untuk menjangkau seluruh Papua termasuk Papua Selatan, Papua Tengah dan Pegunungan Tengah hampir mencapai hampir seribuan orang. Pelatihan terus dilakukan hingga angkatan ke-13.

"Mulai angkatan 1 dan saat ini berproses angkatan 7, 8 dan 9. Jadi rekrutmen rencananya hingga angkatan 13 program Guru Penggerak," jelasnya.

Dikatakan lagi, untuk rekrutmen Guru Penggerak juga terbagi dalam dua kategori, yakni Guru Penggerak Daerah Khusus (Dasus) dan Guru Penggerak Intensif.

Untuk Guru Penggerak Dasus itu dikhususkan bagi daerah yang transportasinya susah, jaringannya susah namun masih dapat mengakses internet. 


Halaman :

Komentar

Berita Lainnya




KPK Gelar Festival Film Antikorupsi