Egianus Kogoya Ancam Tembak Pejabat dan Pilot yang Terbang ke Distrik-distrik di Nduga

Rabu, 04 Oktober 2023 20:45 WITA

Card image

Kelompok KKB pimpinan Egianus Kogoya. Foto: Ist/Sebby Sambom

Males Baca?

TIMIKA - Pimpinan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) atau KKB di Nduga, Egianus Kogoya, mengancam akan menembak siapapun pilot yang mencoba terbang ke sejumlah distrik di Kabupaten Nduga. 

Ancaman salah satu pentolan milisi pendukung Organisasi Papua Merdeka (OPM) itu merespon informasi kedatangan rombongan Pj Bupati Nduga Edison Gwijangge di Yuguru, Distrik Mebarok, Rabu (4/10/2023).

"Hari ini Bupati Nduga sedang turun ke Yuguru. Tidak boleh, pilot siapapun terbang ke Yuguru, atau ke 32 distrik, saya akan tangkap, saya tembak," ancam Egianus dalam rekaman suara yang dikirim Juru Bicara TPNPB Sebby Sambom.

Egianus dan kelompoknya yang kini masih menyandera Pilot Susi Air Kapten Philip Mehrtens, juga mengancam akan membakar pesawat manapun yang membawa pejabat  ke wilayah basis mereka di Nduga.

"Siapapun pejabat yang terbang ke Yuguru, saya akan tangkap pilot, saya akan tembak pilot dan pesawat kami akan bakar," katanya.

Milisi yang disebut aparat Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya terkenal paling brutal sejak membantai puluhan karyawan PT Istaka Karya pada 2018. 

Egianus lagi-lagi menyita perhatian setelah menyandera Pilot Susi Air Kapten Philip Mehrtens sejak 7 Februari 2023. Philip ditangkap kelompok itu sesaat setelah mendaratkan pesawat di lapangan terbang Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan.

Kelompok tersebut sempat beberapa kali mempublikasikan foto maupun video Philip yang menjadi tawanan mereka. Pilot berkebangsaan Selandia Baru itu menyebut KKB akan menembaknya jika tidak ada negosiasi segera.

Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) III Letjen TNI Richard T.H Tampubolon meminta masyarakat berdoa agar pilot Susi Air itu bisa segera dibebaskan. 

"Doakan aman, kondusif, masyarakat aman, pembangunan berjalan lancar, kesejahteraan tercapai," imbuhnya.


Reporter: Sevianto


Komentar

Berita Lainnya